Mata Kering

Daftar Isi

Apa Itu Mata Kering?

Mata kering adalah kondisi umum yang terjadi ketika air mata tidak mampu menjaga kelembapan mata Anda. Setiap kedipan kelopak mata, air mata akan menyebar ke seluruh permukaan depan mata (kornea). Air mata memberikan lubrikasi, mengurangi risiko infeksi mata, membersihkan benda asing di mata, dan menjaga permukaan mata tetap halus dan jernih. 

Ada banyak penyebab air mata tidak memadai dan tidak stabil, misalnya mata kering dapat terjadi jika Anda tidak mengeluarkan cukup air mata atau buruknya kualitas air mata. Ketidakstabilan air mata ini menyebabkan peradangan dan kerusakan pada permukaan mata.

Anda akan merasa tidak nyaman ketika mata kering, karena rasa perih atau sensasi terbakar. Anda mungkin mengalami mata kering dalam situasi tertentu, seperti di pesawat terbang, di ruangan ber-AC, saat mengendarai motor, atau terlalu lama melihat layar komputer.

Pengobatan mata kering perlu agar Anda lebih nyaman. Ini mencakup perubahan gaya hidup dan penggunaan obat tetes mata. Anda mungkin perlu menerapkannya tanpa batas waktu untuk mengontrol gejala mata kering. Hubungi dokter spesialis mata untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Butuh rekomendasi, buat janji dokter atau cek kisaran biaya?​

Pakai layanan gratis Smarter Health.

Penyebab Mata Kering

Ada banyak penyebab yang mengganggu kesehatan selaput air mata. Air mata terdiri dari tiga lapisan, yaitu minyak berlemak, cairan encer, dan lendir. Kombinasi ini biasanya menjaga permukaan mata tetap lembap, halus, dan jernih. 

Gangguan pada salah satu lapisan mata dapat menyebabkan mata kering. Gangguan ini bisa terjadi akibat perubahan hormon, penyakit autoimun, radang kelenjar kelopak mata, atau alergi mata. Bagi sebagian orang, penurunan produksi air mata atau peningkatan penguapan air mata dapat menyebabkan mata kering.

Penurunan Produksi Air Mata

Penyebab umum penurunan produksi air mata meliputi:

  • Penuaan.
  • Desensitivitas saraf kornea, penyebabnya karena penggunaan lensa kontak, kerusakan saraf, atau operasi mata laser (LASIK).
  • Obat-obatan tertentu, seperti antihistamin, dekongestan, terapi penggantian hormon, antidepresan, dan obat untuk tekanan darah tinggi. 
  • Kondisi medis tertentu, seperti sindrom Sjogren, alergi, rheumatoid arthritis, lupus, skleroderma, graft versus host disease (GvHD), sarkoidosis, gangguan tiroid, atau kekurangan vitamin A.

Peningkatan Penguapan Air Mata

Penyebab umum peningkatan penguapan air mata yaitu:

  • Alergi pada mata.
  • Kekurangan vitamin A.
  • Paparan angin, asap, atau udara kering.
  • Blefaritis posterior, yaitu disfungsi kelenjar meibom.
  • Pengawet dalam obat tetes mata topikal (pemakaian luar).
  • Masalah kelopak mata, seperti kelopak mata keluar (ectropion) dan kelopak mata berputar ke dalam (entropion).
  • Jarang berkedip, cenderung terjadi pada kondisi tertentu, seperti penyakit Parkinson atau saat Anda berkonsentrasi penuh selama melakukan aktivitas tertentu.

Konsultasi Dokter tentang Mata Kering

Mata kering dapat didiagnosis melalui pemeriksaan mata yang komprehensif oleh dokter spesialis mata. Pemeriksaan dilakukan untuk mengevaluasi kuantitas dan kualitas air mata yang dihasilkan oleh mata Anda. Ini meliputi:

  • Pemeriksaan riwayat pasien untuk menentukan gejala dan mencatat masalah kesehatan umum, seperti pengobatan tertentu atau faktor lingkungan yang mungkin berkontribusi pada penyakit mata kering.
  • Pengukuran kuantitas dan kualitas air mata untuk setiap kelainan. 
  • Evaluasi kelopak mata dan kornea menggunakan cahaya terang dan pembesaran.
  • Pemeriksaan eksternal pada mata, termasuk struktur kelopak mata dan kedipan mata.

Informasi yang diperoleh dari pemeriksaan di atas dapat membantu dokter untuk menentukan apakah Anda mengalami mata kering dan merekomendasikan pilihan pengobatan sesuai kondisi mata Anda. 

Gejala Mata Kering

Pasien mata kering mungkin mengalami iritasi mata dengan gejala berikut ini:

  • Mata berair.
  • Kemerahan.
  • Penglihatan kabur.
  • Sensitivitas terhadap cahaya.
  • Lendir berserabut di dekat mata.
  • Kesulitan memakai lensa kontak. 
  • Penglihatan kabur atau mata lelah.
  • Merasa ada sesuatu di dalam mata.
  • Kesulitan mengemudi di malam hari.
  • Sensasi menyengat, perih, atau terbakar.

Konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami gejala mata kering yang berkepanjangan, termasuk mata merah, iritasi, lelah, atau nyeri. Dokter akan mencari tahu penyebab mata kering Anda. 

Cara Mengobati Mata Kering

Cara mengobati mata kering yang mungkin dianjurkan oleh dokter yaitu:

Air Mata Buatan

Kasus mata kering ringan biasanya dapat ditangani dengan larutan air mata buatan yang dijual bebas untuk menambah produksi air mata alami. Larutan air mata buatan bebas pengawet direkomendasikan karena mengandung lebih sedikit zat aditif. Pasien mata kering yang tidak merespons air mata buatan perlu mengambil langkah tambahan untuk mengatasi mata kering yang dialaminya. 

Menghemat Air Mata

Menjaga air mata alami lebih lama dapat mengurangi gejala mata kering. Hal ini dapat dilakukan dengan menghalang keluarnya air mata. Saluran air mata dapat ditutup dengan silikon kecil atau disumbat dengan bahan seperti gel yang dapat dilepas jika diperlukan. Prosedur pembedahan mungkin dibutuhkan untuk menutup saluran air mata secara permanen.

Meningkatkan Produksi Air Mata

Dokter akan meresepkan obat tetes mata untuk meningkatkan produksi air mata. Mengonsumsi suplemen nutrisi asam lemak omega-3 juga dapat membantu mengurangi gejala mata kering.

Mengobati Peradangan pada Kelopak Mata 

Cara mengobati mata kering yang berikutnya adalah dengan mengobati peradangan pada kelopak mata atau permukaan mata lainnya yang berpengaruh. Dokter mungkin merekomendasikan obat tetes mata atau salep mata, kompres air hangat, pijat kelopak mata, atau pembersihan kelopak mata untuk membantu mengurangi peradangan di permukaan mata.

Estimasi Biaya Berobat Mata Kering

Biaya berobat mata kering yang perlu Anda persiapkan tergantung metode pengobatan yang dianjurkan oleh dokter.

Mencegah Mata Kering

Berikut ini langkah-langkah untuk mencegah mata kering:

  • Hindari udara yang langsung masuk ke mata.
  • Tingkatkan kelembapan udara di tempat kerja dan di rumah.
  • Berkedip secara teratur saat membaca atau menatap layar komputer untuk waktu yang lama.
  • Minum banyak air, yakni sekitar 8 sampai 10 gelas setiap hari untuk mencegah dehidrasi. 
  • Hindari lingkungan yang lebih kering dari biasanya, seperti gurun, pesawat terbang, dan dataran tinggi.
  • Kenakan kacamata hitam di luar ruangan untuk mengurangi paparan angin dan cahaya matahari yang berisiko mengeringkan mata. 
  • Mengonsumsi suplemen nutrisi yang mengandung asam lemak esensial untuk mengurangi gejala mata kering pada beberapa orang. Tanyakan kepada dokter Anda sebelum mengonsumsi suplemen. 

Perawatan Pasien Mata Kering di Rumah 

Anda bisa melakukan perawatan mata kering di rumah. Berikut ini beberapa tipsnya:

Kompres Air Hangat

Air mata terbuat dari minyak, air, dan lendir. Kelopak mata yang meradang dan bersisik dapat menyumbat kelenjar pembuat minyak di sepanjang tepi kelopak mata dan menyebabkan mata kering. Sebab itu, kompres sekitar mata Anda dengan air hangat. 

Membersihkan Kelopak Mata dan Sekitarnya

Membersihkan kelopak mata, kulit, dan rambut di sekitarnya untuk membantu mengendalikan peradangan kelopak mata. Teteskan sedikit sampo atau sabun bayi di ujung jari dan pijat lembut pangkal bulu mata Anda

Jangan Lupa Berkedip

Terkadang Anda lupa berkedip selama menatap layar komputer. Cobalah untuk sering berkedip saat Anda bekerja di depan komputer. Ikuti aturan 20/20, yaitu tutup mata Anda setiap 20 menit selama 20 detik untuk mencegah mata kering. 

Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh

Setiap bagian tubuh membutuhkan cairan agar tetap sehat, termasuk mata. Banyak minum air dapat membantu menjaga permukaan mata tetap lembab. Jangan menunggu sampai Anda haus untuk minum air agar tidak dehidrasi.

Kenakan Kacamata 

Kacamata dapat membantu melindungi mata Anda dari paparan angin yang menyebabkan air mata lebih cepat menguap dan kering. Hindari juga meniupkan udara dari pengering rambut, AC, atau kipas ke arah mata Anda.

Sebarkan info ini:

Tinggalkan komentar